ANALISIS THROUGHPUT DAN DELAY TRAFFIC MICROWAVE 4G LTE PADA BASE TRANSCEIVER STATION (BTS) MRK057

  • Roberto Corputty
Keywords: Jaringan 4G LTE, Throughput, Delay, TIPHON, BTS MRK057

Abstract

ABSTRAK

Jaringan telekomunikasi 4G LTE memiliki peran penting dalam mendukung komunikasi data. performa jaringan sering mengalami kendala. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter throughput dan delay pada jaringan 4G LTE berbasis microwave di Base Transceiver Station (BTS) MRK057. Metode yang gunakan adalah  pengukuran kualitas jaringan,pendekatan eksperimental serta analisis data. Pengukuran dilakukan dengan rentang waktu pagi, siang, dan malam hari dengan variasi jarak dari 2 km hingga 14 km dari BTS. Analisis dilakukan  dengan menghitung serta perbadingan standar kualitas layanan TIPHON. Hasil pengukuran menunjukkan nilai throughput tertinggi terjadi pada pagi hari dengan rata-rata 7.00 Mbps (indeks 3.29, kategori Good), pada siang hari menurun hingga 4.09 Mbps (indeks 2.86, kategori Bad) akibat peningkatan jumlah pengguna. Pada malam hari meningkat menjadi 6.31 Mbps (indeks 3.29, kategori Good). Sementara itu, nilai delay tertinggi terjadi pada siang hari dengan rata-rata 105.48 ms (indeks 4, kategori Bad), sedangkan pagi hari 100.26 ms (indeks 4, kategori Bad), dan malam hari 96.43 ms (indeks 4, kategori Bad). Hubungan terbalik antara throughput dan delay terlihat jelas, terutama pada jam sibuk dan jarak jauh dari BTS. Kualitas jaringan 4G LTE di BTS MRK057 secara keseluruhan memiliki indeks rata-rata 3.58 yang termasuk kategori Good dengan persentase 51.14% berdasarkan standar TIPHON

 

 

References

[1] N. Haidar Hari, F. P. Eka Putra, U. Hasanah, S. R. Sutarsih, and Riyan, “Transformasi Jaringan Telekomunikasi dengan Teknologi 5G: Tantangan, Potensi, dan Implikasi,” J. Inf. dan Teknol., vol. 5, no. 2, pp. 146–150, 2023.
[2] T. Apriliana and E. Widodo, “Analisis Cluster Hierarki untuk Pengelompokan Provinsi di Indonesia berdasarkan Jumlah Base Transceiver Station dan Kekuatan Sinyal,” KONSTELASI Konvergensi Teknol. dan Sist. Inf., vol. 3, no. 2, pp. 286–296, 2023.
[3] A. R. Utami, D. Rahmayanti, and Z. Azyati, “Analisa Performansi Jaringan Telekomunikasi Fiber to the Home (FTTH) Menggunakan Metode Power Link Budget Pada Kluster Bhumi Nirwana Balikpapan Utara,” Circuit J. Ilm. Pendidik. Tek. Elektro, vol. 6, no. 1, p. 67, 2022.
[4] A. Panca and R. Rustam, “Analisis Performansi Codec G.711 Dan G.729 Berbasis Issabel Menggunakan Metode MOS E-Model,” JOINS (Journal Inf. Syst., vol. 8, no. 2, pp. 115–124, 2023.
[5] A. Febriansyah and Fatoni, “Analisis Titik Lokasi Base Transceiver Station Berdasarkan Faktor Daerah Fresnel,” KLIK Kaji. Ilm. Inform. dan Komput., vol. 4, no. 2, pp. 1163–1172, 2023.
[6] M. S. Yadnya, I. W. Sudiarta, and I. P. G. W. Wedashwara, “Pemodelan Redaman Hujan Sebagai Parameter Power Link Budjet Pada Base Transceiver Station (BTS) Jaringan 5G,” J. Sains Teknol. Lingkung., vol. 9, no. 3, pp. 422–428, 2023.
[7] Y. Rasiman, Ketty Aulia R, and Novie R. Ike, “1. Analisis Dan Prospek Teknologi Cdma Di Indonesia,” TNI Angkatan Udar., vol. 2, no. 4, pp. 1–5, 2023.
[8] A. Sukarsono and A. I. Attaqi, “Strategi Pemasaran Produk Berbasis E-Marketplace Untuk Meningkatkan Volume Penjualan,” Sist. J. Ilmu Ilmu Tek., vol. 17, no. 3, pp. 1–8, 2021.
[9] F. I. Setiawati, Sudarti, and Yushardi, “Analisis Revolusi Komunikasi Terkini Dalam Penerapan Teknologi 5G Pada Jaringan Seluler Berbasis Gelombang Elektromagnetik,” Kohesi J. Multidisiplin Saintek, vol. 01, no. 10, pp. 1–10, 2023.
[10] A. E. Rakhmania, A. M. Harvinanda, H. Hudiono, A. Hariyadi, Hadiwiyatno, and M. Taufik, “Analisis Kinerja Sistem Modulasi Downlink LTE dan 5G pada Kanal AWGN Berbasis MATLAB,” Techné J. Ilm. Elektrotek., vol. 22, no. 2, pp. 217–240, 2023.
[11] S. Prasetiyo, A. Udayana, D. A. Kusuma, F. Ripai, and Y. A. Sutaanjali, “Analisis Pemanfaatan Gelombang Radio Dalam Komunikasi Nirkabel: Dari Radio Tradisional Hingga Jaringan 5G,” BIIKMA Bul. Ilm. Ilmu Komput. dan Multimed. , vol. 2, no. 1, pp. 46–54, 2024.
[12] R. D. R. Satrija, “Implementasi 4G Carrier Aggregation-3CC Untuk Meningkatkan Throughput Pada Smartphone Berbasis LTE-Cat9,” vol. 34, no. 2, 2024.
[13] M. Anas et al., “Analisis Potensi Teknologi Jaringan 5G Area Sulawesi Selatan,” Jambura J. Electr. Electron. Eng., vol. 5, 2023.
[14] H. Maafifa Nugraha, R. Rohmat Saedudin, and M. Fathinuddin, “Analisis Performansi Jaringan 4G LTE Dengan Metode Drive Test Pada Gedung Tokong Nanas Telkom University,” Penerapan Sist. Inf. Komput. Manaj., vol. 4, no. 4, pp. 866–877, 2023.
[15] Sarah Astia Ningsih, Subardin, and Gunawan, “Analisis Kinerja Jaringan Wireless Lan Menggunakan Metode Qos Dan Rma,” AnoaTIK J. Teknol. Inf. dan Komput., vol. 1, no. 1, 2023.
[16] H. Anom, S. Aji, and A. C. Prasetyo, “Evaluasi Kinerja Jaringan WiFi Mahasiswa : Analisis Throughput , Delay , Jitter , dan Packet loss,” vol. 8, no. 1, pp. 23–27, 2024.
Published
2025-06-18
How to Cite
Corputty, R. (2025). ANALISIS THROUGHPUT DAN DELAY TRAFFIC MICROWAVE 4G LTE PADA BASE TRANSCEIVER STATION (BTS) MRK057 . MUSTEK ANIM HA, 14(01), 1- 6. https://doi.org/10.35724/mustek.v14i01.6973