The growth patterns, condition factors, and feeding habits of trichogaster sp. in Rawa Blorep Merauke Regency

  • Mei Elsa Rumbara Universitas Musamus
  • Sunarni Sunarni Universitas Musamus
  • Sendy L Merly Universitas Musamus
Keywords: Growth patterns, condition factors, eating habits, Trichogaster sp., Blorep swamp

Abstract

Blorep Swamp is a swamp in the urban area of ​​Merauke Regency, located close to residential areas, and is known as a catchment area. This research aims to determine the growth patterns, condition factors, and eating habits of Trichogaster sp. This research lasted three months using a purposive sampling method from April to June 2023. This research found that 123 samples of Trichogaster sp. were obtained, with 113 pieces of fish stomachs containing food and ten empty. Furthermore, every month, the growth pattern of Trichogaster sp. shows a different way. In April, the growth pattern is Positive Allometric (3,13216); meanwhile, in May and June, the growth pattern is Negative Allometric value approximately 2,73986 – 2,33476). The average condition factor value during the research in April ranged from 0.5790 – 0.8767; in May, the average value was 0.5380 – 1.4482, and in June, the average value was 0.6932 – 1.4896. The Stomach content of the fish found that there are seven species of phytoplankton from four classes: the first class, Bacillariophyceae with species Chlorella sp., Climacosphenia monolinear, Navicula sp., the second class of Diatoms with species Diploneis fusca, third class Xanthophyceae with species Surirella sp., and a fourth class with species Chlorophyceae, Tribonema sp. nd Ulothrix sp. The highest species obtained is Chlorella sp., with a total of 4.871, and the lowest species is Surirella sp., with 199 received from samples obtained during research in the Blorep swamp.

References

Akbar, H., Pujiyati, S., & Natsir, M. (2013). Hubungan tipe dasar perairan dengan distribusi ikan demersal di perairan Pangkajene Sulawesi Selatan 2011. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 4 (1), 31-39.

As Sidiq H, Usman, M.Si, dan Dr. T. Ersti Yulika Sari. (2015). Pengaruh Parameter Lingkungan Terhadap Hasil Tangkapan Gill Net di Korong Manggopoh Dalam Nagari Ulakan Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Merauke. (2021). Distrik Naukenjerai Dalam Angka. Kabupaten Merauke: Badan Statistik.

Dewiyanti, I. (2004). Struktur Komunitas Moluska (Gastropoda dan Bivalvia) Serta Asosiasinya Pada EkosistemMangrove Di Kawasan Pantai Ulee-Lheue, Banda Aceh. SKRIPSI. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Elasari, N., Perdanawati, R. A., & Mauludiyah, M. (2022). Analisis korelasi parameter oseanografi terhadap hasil tangkapan jaring purse seine di Perairan Kranji, Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 27(3), 371-381.

Fitria, A.S. (2012). Analisis Kelulushidupan dan Pertumbuhan Benih Ikan Nila Larasati (Oreochromis niloticus) F5 D30-D70 pada Berbagai Salinitas. Jurnal of Aquaculture Management and Technology, 1 (1): 18 - 34.

Harahap, Muhammad Syarif. (2014). Karakteristik Bioakustik dan Tingkah Laku Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) Terhadap Perubahan Salinitas. Skripsi Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan. Institut Pertanian Bogor (IPB), Bogor.

Kantun, W., Kabangnga, A., & Nurhikmah, N. (2021). Kehadiran Dan Komposisi Jenis Ikan Pada Habitat Biological Fish Agregating Devices (BioFADs) di Perairan Tanekeke, Selat Makassar. In Prosiding Seminar Nasional Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Vol. 2, pp. 47-56).

Kasmin., La Ode Abdul Rajab Nadia., & Halili. (2022). Karakteristik Morfologi dan Kelimpahan Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) di Perairan Danau Tailaronto’oge Kapota Kacamatan Wangi-Wangi Selatan Kabupatan Wakatobi. Jurnal Manajemen Sumber Daya Perairan. 7(4): 177-188.

Khouw AS. (2009). Metode dan Analisa Kuantitatif Dalam Bioekologi Laut. Pusat Pembelajaran dan Pengembangan Pesisir dan Laut (P4L). Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (KP3K). DKP. Jakarta.

Kordi, K.M.G.H. (2008). Budidaya Perairan (Buku Kesatu). Penerbit :PT Citra Aditya Bakti. Bandung.

Krebs C. J. (1972). Ecology, the Experimental Analysis of Distribution and Abundance. Harper and Rows Publisher. 694 p.

Laevastu. T., and M.L. Hayes, (1993). Fisheries Pceanography and Ecolgy. Fishing News Boks, London. 98 p.

Maturbongs R. M., Elviana S., Rani C., dan Iqbal A. B. (2019). Keterkaitan Parameter Fisik-Kimia Perairan dengan Kelimpahan Jenis Ikan Demersal di Sungai Maro pada Fase Bulan Berbeda Musim Peralihan I. Vol. 12, Nomor 1: 163 – 173.

Pratami, V. A. Y., Setyono, P., & Sunarto, S. (2018). Keanekaragaman Zonasi Serta Overlay Persebaran Bentos di Sungai Keyang, Ponorogo, Jawa Timur. DEPIK Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan, Pesisir dan Perikanan, 7(2), 127-138.

Pratiwi, P. A., Yani, A. H., & Nofrizal, N. (2015). Studi Daerah Penangkapan Ikan di Perairan Sungai Kampar Kanan Desa Kampung Panjang Kecamatan Kampar Timur Kabupaten Kampar Provinsi Riau (Doctoral dissertation, Riau University).

Prayitno, J., & Rukayah, S. (2019). Distribusi Altitudinal Ikan di Sungai Banjaran. Seminar Nasional Sains & Entrepreneurship, 1(1), 1–16.

Preira., Pedro H.C., Ferreira., Beatrice P., (2010). Resendes and Sergio M. Community structure of the ichthyofauna associated with seagrass beds (Holodule wrightii) in Formoso River estuary-pernambuco, Brazil. Anais daacademia Brasaileria de Ciencias. 82:(3): 617-628.

Royce, W. F. (1972). Introduction to the fisheries sciences. Academic Press, inc. New York. 351 hal.

Saleky, D., Weremba, E., & Welikken, M. A. (2021). Kelimpahan dan Keanekaragaman Jenis Ikan di Perairan Ndalir Kabupaten Merauke, Papua. Nekton, 84-93.

Sugiarti, A., Hariyadi, S., & Nasution, S. H. (2016). Keterkaitan antara kualitas air dengan hasil tangkapan ikan di Muara Sungai Teluk Banten, Provinsi Banten. Limnotek: perairan darat tropis di Indonesia, 23(1).

Suin, M.N. (2002). Metode Ekologi. Universitas Andalas, Padang.

Tampubolon, P.A.R.P., Y. Ernawati dan M.F. Rahardjo. (2018). Keragaman Iktiofauna Muara Sungai Cimanuk, Indramayu, Jawa Barat. Riset Geologi dan Pertambangan Vol. 21 No. 1 : 19 – 33.

Tangke, Umar, John W. Ch. Karuwal, Achmar Mallawa, dan Mukti Zainuddin. (2016). “Analisis Hubungan Suhu Permukaan Laut, Salinitas dan Arus dengan Hasil Tangkapan Ikan Tuna di Perairan Bagian Barat Pulau Halmahera.” Jurnal IPTEKS PSP 3(5):368–82.

Ulukyanan, K., Melmambessy, E. H., & Lantang, B. (2019). Perbandingan Hasil Tangkapan Ikan dengan jaring Insang Tetap (Set Gill Net) pada Siang dan malam Hari di Sungai Kumbe Distrik Malind Kabupaten Merauke. Musamus Fisheries and Marine Journal, 1(2), 34-45.

Undap, S. L., Pangkey, H., & Pangemanan, N. P. (2018). Analisis fisika-kimia kualitas air perairan Bahoi Kecamatan Likupang Barat, Sulawesi Utara. e-Journal BUDIDAYA PERAIRAN, 6(3).

Wiay, R.S., (2011). Komposisi Jenis Ikan di Muara Sungai Pami Manokwari. Jurnal Perikanan dan Kelautan. Volume 7, No 1.

Wowor, N. M., F. G. Kaligis, dan C. Paruntu. (2016). Struktur Komunitas Meiofauna pada Hutan Mangrove di Pesisir Dusun Kuala Batu Kecamatan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis. I (1):1-8.-

Zaki, M. (2014). Profil Vertikal Nitrat di Danau Pinang Dalam Desa Buluh Cina Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar Provinsi Riau.Skripsi.Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Riau.

Published
2024-03-31
How to Cite
Rumbara, M., Sunarni, S., & Merly, S. (2024). The growth patterns, condition factors, and feeding habits of trichogaster sp. in Rawa Blorep Merauke Regency. AGRICOLA, 14(1), 33-43. https://doi.org/10.35724/ag.v14i1.5926
Section
Artikel