Analisis Struktur Portal Gedung Bertingkat Dengan Metode Matriks Kekakuan Langsung Akibat Deformasi

  • Rindy Ayu Avisa Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Musamus
  • Budi Doloksaribu Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Musamus
  • Dewi Sriastuti Nababan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Musamus
Keywords: Beton Bertulang, Matriks Kekakuan, SAP 2000 v14.0.0

Abstract

Perkembangan konstruksi terus mengalami peningkatan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Konstruksi beton digunakan untuk masa layan yang lebih lama dibandingkan dengan konstruksi kayu dan memiliki kemampuan yang dapat menahan gaya tekan, gaya tarik dan gaya geser sehingga struktur bangunan menjadi lebih kuat dan aman. Analisis struktur bangunan gedung beton bertulang dengan menggunakan metode Matriks Kekakuan dilakukan untuk mendapatkan deformasi yang terjadi pada struktur. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Matriks Kekakuan. Proses analisis struktur gedung dengan menggunakan bantuan software SAP 2000 v14.0.0 sebagai pembanding. Analisa perhitungan dilakukan terhadap beban-beban yang bekerja untuk mendapatkan nilai deformasi yang terjadi pada struktur bangunan gedung. Perhitungan struktur dilakukan untuk memastikan kapasitas struktur lebih kuat dibandingkan dengan beban layan. Hasil analisis perhitungan portal arah X pada bentang 3,50 m dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode Matriks Kekakuan deformasi yang dihasilkan pada lantai tingkat 1 sebesar 2,217 mm dan pada atap sebesar 2,889 mm; yang mana nilai tersebut lebih kecil dari δijin  per lantai = 30 mm, sehingga struktur bangunan gedung perkantoran ini memenuhi ketentuan yang disyaratkan.

References

[1] BSN, “Peraturan Pembebanan Indonesia untuk Gedung,” Diektorat Penyelid. Masal. bangunan, bandung, pp. 1–9, 1983.
[2] SNI-1726, “Standar Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung,” Badan Stand. Nas. Indones., vol. 7798393, no. April, 2002.
[3] Badan Standardisasi Nasional, “Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. SNI 03-2847-2002,” Bandung Badan Stand. Nas., p. 251, 2002.
[4] C. Ketiga, F. Teknik, U. Indonesia, and P. U. Indonesia, “Analisa Struktur Metode Matriks.”
[5] B. Suhendro, Analisis Struktur Metode Matriks, 4th ed. Yogyakarta: Beta Offset, 2005.
[6] F. Palallo et al., “Perhitungan nilai koefisien momen lentur dengan metode kekakuan pada balok beton bertulang,” vol. 7, no. 8, pp. 1107–1116, 2019.
[7] J. T. Sipil, “Analisis Struktur Rangka Batang 2D dengan Metode Matriks Kekakuan Menggunakan Software MATLAB,” pp. 15–18, 2019.
[8] J. Harahap, M. Sumajouw, and S. Wallah, “Analisa Struktur Cara Kekakuan: Sebagai Alat Bantu Alternatif Dalam Perhitungan Stuktur,” J. Ilm. Media Eng., vol. 6, no. 3, p. 99637, 2016.
[9] S. Pro, A. Wahono, D. Teknik, S. Fakultas, T. Universitas, and W. Malang, “Perencanaan Struktur Beton Bertulang dengan Menggunakan Soft Ware SAP 90 dan STAAD PRO dalam Kajian Struktur Portal Dua Dimensi Arif Wahono 7,” vol. 11, no. 3, pp. 58–70, 2015.
Published
2022-10-31
How to Cite
Avisa, R., Doloksaribu, B., & Nababan, D. (2022). Analisis Struktur Portal Gedung Bertingkat Dengan Metode Matriks Kekakuan Langsung Akibat Deformasi. Musamus Journal of Civil Engineering, 5(01), 11-15. https://doi.org/10.35724/mjce.v5i01.5239

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>