Analisis Penggunaan Limbah Ban Sepeda Motor Dan Serbuk Kaca Pada Campuran Aspal
Abstract
Pengunaan limbah dalam modifikasi tipe perkerasan lentur sudah sering digunakan. Bahan tambah yang digunakan pada modifikasi campuran aspal antara lain limbah ban sepeda motor bekas dan serbuk kaca dari hasil daur ulang kaca bekas pakai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil marshall yang didapat dengan mengunakan bahan tambah ban sepeda motor bekas dan serbuk kaca. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental untuk mengetahui hasil pengujian nilai karakteristik marshall. Yang menggunakan metode eliminasi bahan tambah terhadap batu pecah dengan persentase bahan sebesar 2%, 4%, 6%, dan 8% pada ban bekas dan juga filler berupa serbuk kaca dengan menggantinya sesuai persentase filler sebesar 7%. Hasil penelitian pada kadar bahan tambah 2% dan Filler abu kaca 7% nilai stabilitas sebesar 1.118,10 kg dan marshall quotient MQ 261,84 kg/mm, kadar bahan tambah 4% dan Filler abu kaca 7% nilai stabilitas sebesar 1.290,87 kg dan marshall quotient (MQ) 325,96 kg/mm, kadar bahan tambah 6% dan Filler abu kaca 7% stabilitas sebesar 1.107,89 kg dan marshall quotient (MQ) 327,13 kg/mm dan, kadar bahan tambah 8% dan Filler abu kaca 7% nilai stabilitas 963,51 kg, dan marshall quotient (MQ) 414,89 kg/mm.