Kendala Community Based Tourism Dalam Pengembangan Desa Wisata Kampung Rawa Biru Kabupaten Merauke

  • Yohanes Endriko Kando Mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Universitas Musamus
  • Aenal Fuad Adam Program Studi Ilmu Administrasi Negara https://orcid.org/0000-0002-4270-5477
  • Edoardus E. Maturbongs Program Studi Magister Administrasi Publik, Universitas Musamus
Keywords: community based tourism, Pengembangan, Kampung Rawa Biru, Merauke

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Community based tourism dalam aspek partisipasi, sosial, budaya, ekonomi dan lingkungan di kampung Rawa biru. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendapat dari Muhamad Afisina Wibowo tentang Community based tourism (Dimensi; partisipasi, sosial, budaya, lingkungan, ekonomi). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Jumlah informan dalam penelitian ini total 8 orang informan. Hasil hasil penelitian ini, yang pertama dari aspek Partisipasi pada Masyrakat di Kampung Rawa Biru saat ini tidak begitu sadar untuk ikut serta dalam mengembangakan wisata, kedua dari aspek Sosial yaitu masyarakat cukup memiliki perubahan mulai dari kesopanan hingga penampilan diri kini mulai membaik, ketiga dari aspek budaya di Kampung Rawa Biru saat ini sangat membaik, banyaknya pelatihan bagi anak-anak yaitu tarian dan kerajinan tangan, keempat dari aspek lingkungan di Kampung Rawa Biru saat ini masyarakat sangat peduli akan lingkungan adat demi menjaga ekosistem, kelima dari aspek ekonomi yaitu dampak dari datangnya pengunjung di Kampung Rawa Biru membuat beberapa mama-mama papua mendapat pendapatan yang lebih dari hari-hari lainnya.

Published
2024-03-02
How to Cite
Kando, Y., Adam, A., & Maturbongs, E. (2024). Kendala Community Based Tourism Dalam Pengembangan Desa Wisata Kampung Rawa Biru Kabupaten Merauke. Musamus Journal of Public Administration, 6(2), 710 - 718. https://doi.org/10.35724/mjpa.v6i2.6019