https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/live/issue/feed Musamus Journal of Livestock Science 2025-02-13T11:55:47+00:00 Apri Irianto apri_irianto@unmus.ac.id Open Journal Systems <p>welcome to the official website of Musamus journal of Livestock Science</p> <p>Musamus&nbsp; Journal of Livestock Science <strong>(MJLS)</strong> Research is a peer-reviewed journal published by Animal Science Faculty of Agriculture Musamus University Merauke Indonesia. MJLS published&nbsp; twice a year (october and april) available in electronic and printed&nbsp; version. hence , we are&nbsp; welcome submission&nbsp; paper in English or Indonesian language</p> <p>&nbsp;</p> <p>e- ISSN : <strong>2685-3558</strong> ; p- ISSN :&nbsp;<strong>2685-3981</strong></p> https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/live/article/view/6390 Kualitas Kimia Penyamakan Kulit Domba Garut dengan Penambahan Ekstrak Daun Teh Hijau Tua 2025-02-13T11:55:46+00:00 itangpurnama25@gmail.com itangpurnama25@gmail.com <p><em>Dark green tea waste is a raw material that contains quite high amounts of tannin, but has not been utilized optimally by society, so it is necessary to use the waste, one of which is to use it as a raw material for environmentally friendly industries, namely as a vegetable tanning agent. application in the tanning process. The research was carried out from February to October 2020 in several locations, namely the Inorganic Physical Chemistry Laboratory, FMIPA, PT. Elco Indonesia Sejahtera and the Yogyakarta Center for Rubber Leather and Plastics (BBKKP). The study used a completely randomized design (CRD) with treatments of 25%, 35%, 45% and 55% using tannin concentration of tea leaf waste extract with five replications. The data obtained were analyzed using variance and to determine differences, the Duncan test was carried out. The research results showed that the use of 25% tanning agent provided the best quality compared to other treatments</em></p> 2025-02-13T11:48:45+00:00 Copyright (c) 2024 Musamus Journal of Livestock Science https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/live/article/view/6456 Motivasi Peternak dalam Budidaya Kuda di Kecamatan Kelara Kabupaten Jeneponto 2025-02-13T11:55:46+00:00 ayu.lestari@uin-alauddin.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi peternak dalam budidaya kuda di Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto. Jenis penelitian ini yaitu jenis penelitian kuantitatif eksplanatori yang bersifat menjelaskan pengaruh variabel independen yaitu X1 (lingkungan sosial), X2 (ekonomi) dan X3 (budaya/adat Istiadat) terhadap variabel dependen yaitu Y (motivasi peternak). Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan pembagian kusioner. Analisis data menggunakan regresi linear berganda yang diolah dengan bantuan SPSS. Kesimpulan dari hasil penelitian ini yaitu pada variabel lingkungan sosial dan budaya/adat istiadat menunjukkan bahwa hal tersebut memberikan pengaruh yang nyata terhadap motivasi peternak dalam budidaya kuda sedangkan variabel ekonomi tidak berpengaruh nyata.</p> 2025-02-13T11:51:16+00:00 Copyright (c) 2024 Musamus Journal of Livestock Science https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/live/article/view/6319 Pengaruh Penyuluhan Terhadap Peningkatan Pemahaman Peternak Kambing pada Pembuatan Pakan Silase dan Urea Mineral Molases Blok di Desa Desa Sumber Rejeki Kabupaten Kolaka 2025-02-13T11:55:47+00:00 junaedi.peternakan@gmail.com <p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penyuluhan dalam meningkatkan pemahaman peternak kambing di Desa Sumber Rejeki mengenai pembuatan pakan silase dan UMMB, serta potensi penerapannya dalam meningkatkan produktivitas peternakan. Responden penelitian ini adalah para peternak kambing di Desa Sumber Rejeki, Kabupaten Kolaka, yang terlibat dalam kegiatan penyuluhan mengenai pembuatan pakan Silase dan Urea Mineral Molases Blok (UMMB). Desain Penelitian yaitu Pra-penyuluhan: Dilakukan pengukuran tingkat pemahaman peternak mengenai pembuatan silase dan UMMB melalui kuesioner atau wawancara. Penyuluhan: Pemberian materi penyuluhan terkait teknik pembuatan silase dan UMMB, dilengkapi dengan demonstrasi praktis. Pasca-penyuluhan: Pengukuran kembali tingkat pemahaman peternak dengan menggunakan kuesioner yang sama untuk membandingkan hasil sebelum dan sesudah penyuluhan. Hasil penelitian ini yaitu sebagian besar peternak memiliki pengetahuan yang terbatas tentang pemahaman pembuatan pakan silase hanya 6,27±0,94 dan UMMB 4,57±1,1 dari skor nilai tertinggi. Skor nilai Pasca-penyuluhan terkait pemahaman pakan UMMB yaitu 8,17±1,46 dan pakan silase yaitu 8,73±1,17 dari skor nilai maksimal 10. Berdasarkan uji T (uji perbandingan) antara nilai skor Pra-penyuluhan dengan Pasca-penyuluhan terjadi perbedaan signifikan (P&lt;0,05) tentang pemahaman pembuatan pakan silase dan UMMB oleh 30 peternak kambing di Desa Sumber Rejeki, Kabupaten Kolaka. Peningkatan pemahaman pembuatan pakan silase sebesar 28,24% sedangkan peningkatan pemahaman pembuatan pakan suplemen UMMB sebesar 28,24%. Kesimpulan penelitian ini yaitu, penyuluhan terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman peternak kambing di Desa Sumber Rejeki, Kabupaten Kolaka, terkait pembuatan pakan silase dan UMMB. Dengan adanya penyuluhan ini, diharapkan peternak dapat mengimplementasikan teknologi pakan tersebut untuk meningkatkan produktivitas peternakan mereka</em>.</p> 2025-02-13T11:54:09+00:00 Copyright (c) 2024 Musamus Journal of Livestock Science https://ejournal.unmus.ac.id/index.php/live/article/view/6667 Analisis Tren Kinerja Produksi Susu Nasional dan Hubungannya dengan Program Makan Bergizi Gratis 2025-02-13T11:55:47+00:00 rosialfatih1953@gmail.com <p>Produksi susu nasional memiliki peran strategis dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dan mendukung program makan bergizi yang dicanangkan oleh presiden terpilih. Namun, hingga saat ini, produksi susu dalam negeri belum mampu memenuhi permintaan nasional, sehingga ketergantungan pada impor masih tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tren kinerja produksi susu nasional berdasarkan data nasional serta mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi peningkatannya dalam konteks kebijakan pangan dan gizi. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Pertanian, serta berbagai studi ilmiah yang relevan. Analisis tren dilakukan untuk melihat perkembangan produksi susu dalam 12 tahun terakhir, sementara pendekatan deskriptif digunakan untuk mengevaluasi aspek strategis peningkatan produksi susu nasional. Hasil analisis menunjukkan bahwa kinerja produksi susu nasional mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun sampai hari ini. Laju pertumbuhan produksi susu masih jauh lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan konsumsi. Beberapa faktor yang berpengaruh terhadap kinerja produksi susu meliputi populasi ternak perah, lingkungan (pakan), kualitas genetika ternak, ketersediaan pakan, efisiensi sistem peternakan, serta kebijakan pemerintah dalam mendukung industri susu. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu lompatan untuk memacu produksi susu nasional. Upaya mendukung MBG akan importasi sapi perah sebanyak 200.000 ekor (2025). Modernisasi peternakan dan penguatan kelembagaan peternak juga harus menjadi langkah strategis utama dalam meningkatkan produksi susu nasional. Melalui pendekatan yang terintegrasi seperti ini maka peningkatan produksi susu nasional akan meningkat dan keberlanjutan industri susu.</p> 2025-02-13T11:55:24+00:00 Copyright (c) 2024 Musamus Journal of Livestock Science