PENGAMBILAN DAN PENGUKURAN CONTOH TIMBULAN DAN KOMPOSISI SAMPAH BERDASARKAN SNI 19-3964-1994 (STUDI KASUS: KAMPUS UNMUS)
Abstract
Masalah persampahan merupakan masalah penting yang tumbuh dan meningkat seiring dengan perkembangan jumlah penduduk. Peningkatan volume sampah yang tidak diikuti dengan perbaikan dan peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan sampah, mengakibatkan permasalahan sampah menjadi kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur volume timbulan sampah dan untuk mengetahui komposisi sampah yang ada di kampus Unmus sehingga dapat ditentukan metode yang tepat untuk mengolah sampah yang ada di kampus Unmus.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis statistik untuk menghitung laju volume timbulan sampah serta membuat rancangan alat pengukur volume timbulan sampah. Pengambilan contoh timbulan sampah dilakukan berdasarkan SNI 19-3964-1994. Pengambilan sampel timbulan dan komposisi sampah dilakukan dengan mengumpulkan sampah yang volumenya diukur menggunakan wadah pengukur 40 liter kemudian beratnya ditimbang; dan atau sampah terkumpul diukur dalam bak pengukur 500 liter dan ditimbang beratnya, kemudian dipisahkan berdasarkan komposisi sampah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampah-sampah yang ada di Lingkungan Kampus Unmus terdiri dari beberapa komposisi, diantaranya sampah kertas 24%, sampah dari bahan bangunan 22%, sampah plastik 18%, sampah kaca 8%, sampah organik 11%, dan lain-lain 7%.