PENGARUH UKURAN RUMAH TANGGA TERHADAP KEPEMILIKAN KENDARAAN YANG MENGAKIBATKAN KEMACETAN DI KOTA MAKASSAR
Abstract
Kendaraan mobil dan motor di Kecamatan Panakkukang semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk. Dimana dengan bertambahnya jumlah kendaraan yang mengakibatkan kemacetan. Pesatnya pertumbuhan penduduk bersamaan dengan gencarnnya perputaran ekonomi yang mendorong pembangunan infrastruktur. Dan pesatnya pertumbuhan penduduk juga di dorong dengan sektor transportasi. Berdasarkan hasil penelitian, semakin besar jumlah anggota keluarga maka peluang keluarga memiliki lebih dari 1 unit mobil dan sepeda motor lebih besar, dan Semakin besar pendapatan per bulan suatu keluarga maka peluang memiliki lebih dari 1 unit mobil dan sepeda motor lebih besar. Jumlah anggota keluarga terbanyak adalah sebesar 5 orang atau lebih dengan anggota keluarga yang bekerja rata-rata sebanyak 2 orang. Pendapatan netto dan bruto perbulannya dalam rumah tangga rata-rata Rp 6 jt s/d Rp 10 jt. Jarak rata-rata perjalanan perhari dalam rumah tangga rata-rata 10 s/d 20 km. Pengeluaran biaya transportasi rata-rata perbulannya setiap rumah tangga adalah Rp 500 rb s/d Rp 1 jt, dengan waktu Perjalanan rata-rata perharinya 1 s/d 2 jam.Tingkat Kepemilikan masing-masing mobil dan sepeda motor pada rumah tangga yang tertinggi adalah 1 unit, sedangkan yang tekecil adalah 4 unit atau lebih.