Monitoring Suhu, Vibrasi dan Arus Motor Induksi 3 Fasa

  • Sukriyah Buwarda Politeknik ATI Makassar
  • Lutfi Lutfi Politeknik ATI Makassar
  • Muh Ainul Yaqin Politeknik ATI Makassar
Keywords: Motor induksi 3 fasa, Suhu, Vibrasi, Arus

Abstract

Monitoring suhu, vibrasi dan arus motor induksi 3 fasa di industry umumnya masih dilakukan secara manual menyebabkan pengawasan menjadi kurang efektif. Penelitian ini dilakukan untuk mencari alternatif metode monitoring yang lebih efektif dan efisien menjadi system monitoring otomatis. Penelitian ini bersifat eksperimental yang dilakukan melalui dua tahap yaitu tahap simulasi alat serta tahap rancang bangun alat kemudian dilanjutkan dengan pengujian. Alat ini menggunakan sensor MLX90614 sebagai sensor suhu, sensor piezoelektrik sebagai sensor vibrasi dan sensor PZEM 004T. Wemos D1 Mini berfungsi sebagai modul wifi dan digunakan aplikasi thingspeak yang berfungsi sebagai media tampilan web yang menampilkan parameter yang dimonitor. Pengukuran suhu dengan sensor MLX90614 diperoleh rata-rata 55,58°C. Pengukuran vibrasi dengan sensor piezoelektrik didapatkan rata-rata 9,1 mm/s dan pada pengukuran arus dengan sensor PZEM 004T didapatkan rata-rata pada 0,11 Ampere. Pada pengujian mematikan motor secara otomatis dengan memberikan batas suhu maksimal ketika suhu terdeteksi lebih besar atau sama dengan 80°C maka buzzer dan lampu indikator akan aktif dan ketika kecepatan vibrasi terdeteksi lebih besar atau sama dengan 11 mm/s motor mati maka buzzer dan lampu indikator akan aktif.

References

[1] A. S. Abdul and Sultan, “Studi Sistem Proteksi Motor Induksi Di Pabrik PT. Semen Bosowa Maros,” Pap. Knowl. . Towar. a Media Hist. Doc., pp. 12–26, 2020.
[2] A. Fauzi Ikhsan, I. Nurichsan, and A. W. Priatna, “Rancang Bangun Sistem Kontrol dan Monitoring Motor Induksi 3 fasa Dengan Menggunakan Mikrokontroler Arduino Uno di PDAM Garut,” J. Penelit. dan Pengemb. Tek. Elektro Telekomun. Indones., vol. 10, no. 1, pp. 17–24, 2019, [Online]. Available: https://journal.uniga.ac.id/index.php/JPPB/article/view/958
[3] N. Himawan, “Root Cause Analysis Terjadinya Vibrasi Berlebih pada Motor 3 Fasa,” Jakarta, 2021.
[4] S. R. TRI and P. Nina, “Prototype Monitoring Dan Kontrol Instrumentasi Pada Motor Control Center (Mcc) Berbasis Iot,” no. Mcc, pp. 199–212, 2020, [Online]. Available: http://repository.binadarma.ac.id/1650/
[5] W. G. Ariastina, “Suhu Bearing Motor Untuk Pompa,” vol. 9, no. 2, pp. 20–29, 2022.
[6] P. A. S. G. Adnyana, R. S. Hartati, and I. G. D. Arjana, “Rancang Bangun Data Logger Monitoring Vibrasi Pada Motor Listrik 6 , 3 Kv Berbasis Iot Secara Real Time Di Pltu Jeranjang,” J. Spektrum, vol. 9, no. 1, pp. 121–129, 2022.
[7] S. Kasus and D. I. Pltu, “Perancangan Sistem Pengingat Pelumasan Bearing Motor Listrik Menggunakan Arduino Uno,” 2021.
[8] H. R. Iskandar, E. Juniarto, and N. Heryana, “Sistem Monitoring Cerdas pada Motor Induksi 3 Fasa Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel dan Aplikasi Blynk Server,” J. Tek. Media Pengemb. Ilmu dan Apl. Tek., vol. 17, no. 2, p. 94, 2018, doi: 10.26874/jt.vol17no2.82.
[9] I. M. Mara, A. D. Catur, and A. A. Zulkarnaen, “Analisa Vibrasi untuk Mengindikasikan Kerusakan Bantalan Motor Induksi Seri 6857AA5 pada Pompa 62PU003 di PT Amman Mineral Nusa Tenggara,” Din. Tek. Mesin, pp. 1–8, 2018.
[10] D. M. Rizaldi, A. Wisaksono, D. Hadidjaja, R. Saputra, and A. Ahfas, “IoT-Based Car Monitoring Engine Mounting Design Rancang Bangun Monitoring Engine Mounting ( Bantalan Mesin ) Mobil Berbasis IoT,” Procedia Engneering Life Sci., vol. 2, no. 2, 2022.
[11] M. H. Mohd Ghazali and W. Rahiman, “Vibration Analysis for Machine Monitoring and Diagnosis: A Systematic Review,” Shock Vib., vol. 2021, 2021, doi: 10.1155/2021/9469318.
Published
2023-08-31
How to Cite
Buwarda, S., Lutfi, L., & Yaqin, M. (2023). Monitoring Suhu, Vibrasi dan Arus Motor Induksi 3 Fasa. MUSTEK ANIM HA, 12(02), 137-141. https://doi.org/10.35724/mustek.v12i02.5455