Program Food Estate di Kabupaten Merauke, Solusi atau Delusi Kebijakan

  • Erwin Nugraha Purnama Universitas Musamus Merauke
Kata Kunci: Food Estate, Ketahanan Pangan, Masyarakat Adat

Abstrak

Indonesia menghadapi tantangan ketahanan pangan yang kompleks akibat ketergantungan tinggi terhadap impor pangan strategis, dampak perubahan iklim, serta alih fungsi lahan pertanian. Sebagai respon, pemerintah meluncurkan program Food Estate yang bertujuan meningkatkan produksi pangan melalui pengembangan kawasan pertanian skala besar. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji secara kritis implementasi program Food Estate di Kabupaten Merauke, Papua Selatan, dengan menggunakan metode studi pustaka. Hasil kajian menunjukkan bahwa program ini menghadapi berbagai permasalahan, mulai dari konflik agraria, marginalisasi masyarakat adat, hingga kerusakan ekosistem yang signifikan. Pendekatan teknokratik dan sentralistik tanpa pelibatan aktif komunitas lokal dinilai sebagai akar dari banyak kegagalan program. Analisis juga menunjukkan bahwa keberhasilan ketahanan pangan tidak cukup diukur dari aspek ketersediaan, tetapi harus mempertimbangkan akses, keberlanjutan, dan keadilan sosial.

Diterbitkan
2025-06-01