Efek Penambahan Kefir Sebagai Probiotik pada Ayam Boiler terhadap Panjang Usus

  • Anhar Faisal Fanani Universitas Nahdatul Ulama Lampung
  • M. Hadziq Qulubi Universitas Nahdatul Ulama Lampung
  • Gardis Andari Universitas Musamus
Kata Kunci: broiler, kefir, probiotik, saluranpencernaan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh perubahan saluran pencernaan yakni dilihat dari panjang ukuran usus halus ayam broiler yang diberi kefir. Penelitian menggunakan DOC broiler MB 202 sebanyak 200 ekor yang dipelihara secara acak pada petak kandang. Penelitian dilakukan selama 5 minggu dengan 4 perlakuan dan diulang sebanyak 5 kali sehingga jumlah unit percobaan sebanyak 20 unit. Perlakuan yang akan diuji adalah: T0= ransum basal (kontrol), T1= ransum basal+ probiotik 1,5%, T2= ransum basal+ probiotik 3%, T3= ransum basal+ 4,5%. Kefir yang digunakan berasal dari susu kambing yang diberi grain kefir sebanyak 10% difermentasi selama 48 jam. Data yang diperoleh dianalisa sidik ragam berdasarkan rancangan acak lengkap dan dilanjutkan menggunakan uji duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bobot badan akhir menunjukkan berbeda nyata (P<0,05), sedangkan efisiensi pakan, panjang relatif duodenum, jejunum, ileum, usus halus keseluruhan dan sekum tidak berpengaruh nyata (P>0,05). Kesimpulan bahwa pemberian probiotik berupa kefir tidak berpengaruh nyata pada panjang relative usus halus dan sekum, namun berpengaruh nyata pada bobot badan akhir. Penggunaan kefir perlu dipertimbangkan dari sisi biaya karena menggunakan susu sebagai media fermentasi.

Diterbitkan
2020-03-31
Bagian
Artikel